Minggu, 08 April 2012

Iwan Fals dan Soal PLTN (2) – Makna dan Maksud Lagu Proyek 13

Proyek 13 adalah salah satu lagu milik Iwan Fals dari album Cikal yang dikeluarkan pada tahun 1991. Menurut keterangan dari Iwan Fals, judul Proyek 13 mengandung arti “proyek bawa sial” karena angka 13 (tiga belas) terkadang dianggap “unlucky” di Indonesia. Seperti yang ditunjukkan oleh frasa “bawa sial” tersebut, Iwan Fals menggambarkan kekhawatiran yang kuat terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dalam lagu Proyek 13.


Meskipun kurang paham tentang radiasi
Meskipun kurang paham tentang uranium
Meskipun kurang paham tentang plutonium
Ku tahu radioaktif panjang usia

Aku tak tahu sampahnya ada dimana
Aku tak tahu pula cara menyimpannya
Aku tak yakin tentang pengamanannya
Karena kebocoran pun ada disana

Sama sekali ku tak anti teknologi
Tapi aku lebih percaya pada hati
Aku tahu listrik penting buat industri
Tapi industri jangan ancam masa depan

Informasi tentang ini harus diberikan
Bahaya dunia maju harus disingkirkan
Rasa gengsi tak perlu diteruskan
Pembangunan PLTN harap hentikan

Aku lebih suka tenaga matahari
Aku lebih suka tenaga panas bumi
Aku lebih suka dengan tenaga angin
Aku lebih suka tenaga arus laut

(Proyek 13)

Proyek 13 bukanlah lagu yang mengkritik PLTN dari sudut pandang keahlian. Seperti yang dinyanyikan: “meskipun kurang paham tentang radiasi”, atau “aku tak tahu sampahnya ada di mana”, Iwan Fals sendiri mengakui bahwa ia kurang paham sebenarnya apa itu PLTN. Namun, dengan menggunakan lirik lagu yang mengingatkan tragedi Chernobyl pada tahun 1986, dia memperingatkan keselamatan PLTN yang sangat berisiko.

“Yang saya tahu hanyalah efek radiasi nuklir akan terus tersisa untuk waktu yang lama. PLTN sendiri mungkin hal yang baik bagi kehidupan manusia, tapi risikonya terlalu besar,” tutur Iwan dalam sebuah wawancara.

Dalam lagu Proyek 13, bukan berarti Iwan Fals menolak teknologi, bahkan dia mengakui pula bahwa listrik adalah kebutuhan industri. Namun, dengan mengisyaratkan adanya energi alternatif seperti tenaga matahari, tenaga panas bumi, tenaga arus laut, dan tenaga angin, dia mengimbau untuk menghindari risiko yang begitu besar terhadap keselamatan PLTN. Kekhawatirannya yang diceritakan dalam Proyek 13 ditujukan hanya ke satu hal, yaitu keselamatan PLTN.

Iwan Fals yang menentang keras PLTN yang dapat membahayakan manusia. Sudut pandangnya tak berubah sama sekali sejak lagu Proyek 13 dirilis pada tahun 1991. Dan, salah satu inspirasi Proyek 13 ini adalah rencana pembangunan PLTN di kabupaten Jepara-Jawa Tengah.


Bersambung ke Iwan Fals dan Soal PLTN (3) – Jepara dan Fukushima: “Kalau sampai PLTN berdiri, aku akan berhenti main musik”

2 komentar:

  1. nice to meet your blog.
    saya senang sekali membaca postingan anda tentang Bung Iwan Fals, karena saya juga termaksud salah satu Fans beliau. khususnya dalam lagu yang berjudul "Pak Tua" dan "Terminal", saya sangat suka ke-2 lagu ini.
    tokorode, membaca postingan awal anda tentang Bung Iwan yang manggung di Japun tahun 1995, maksudnya sejak umur berapa anda menjadi Fans Bung Iwan?apakah sejak awal manggung beliau? wah, hebat sekali.
    dan, bahasa indonesia anda lancar sekali. sugoi ne!
    padahal bahasa Indonesia itu lebih sulit daripada English.
    well, yoroshiku!

    BalasHapus
  2. Halo kenalkan, terima kasih atas komentarnya^^
    Saya pertama kali menjadi penggemar Bang Iwan ketika saya belajar di Indonesia, sekitar 8 tahun yang lalu ya. Jadi, saya jatuh cinta pada Bang Iwan saat berumur 20 atau 21 tahun. Pada tahun 1995 itu, saya masih murid SD yang belum belajar bahasa Indonesia hehehehe.
    Iya saya juga senang bisa berkenalan dengan penggemar Bang Iwan. Silakan datang lagi ya~:D

    BalasHapus

Pengikut